Sabtu, 10 Maret 2012

tapi apa?

aku benar tak tahu lagi bagaimana menghadapimu
sungguh
aku tlah mencoba mengerti keadaan kita
dan biasa-biasa saja
tapi kenapa kau membuang muka setelah itu?
dulu kau bilang akan baik-baik saja
dan lebih baik tak ada tali itu
tapi apa?
setelah tali itu kita pisahkan, kau semakin saja kulihat
semakin tak jelas, semakin semena-mena
semakin membuatku bingung sendiri
semakin membuatku bersalah atas perbuatanmu
semakin menjadi-jadi
sebenarnya siapa kau?
kau telah merobohkan pondok yang baru kubangun

aku berusaha memunguti sisa-sisa apapun yang bisa kuambil
berusaha walau kakiku tak sempurna
dan maaf,
jika kau tak perduli padaku
maka aku akan lebih tak perduli padamu
bukanku angkuh
bukan
bukan itu maksudku

2 komentar: